Cara Cepat Mengerjakan Tes Kraepelin atau Pauli Dengan Contohnya

Cara mengerjakan Tes Kraepelin atau Pauli dengan cepat dibutuhkan untuk melewati salah satu seleksi masuk untuk bekerja di perusahaan karena ada waktunya.  Tahap ini dikenal dengan Tes Kecepatan Menghitung, adalah tes psikologis yang digunakan untuk mengevaluasi kemampuan seseorang dalam melakukan tugas-tugas matematika dan aritmatika.

Secara definitif, tes kraepelin yaitu jenis psikotes yang berisi deretan angka dalam lembar kertas memiliki ukuran A4. Umumnya, tiap deret vertikalnya harus ditangani dalam waktu di bawah semenit. Pembuatan deret angka itu harus dijumlahkan sistem tertentu dalam waktu yang cepat.

Tes ini sangat berguna dalam mengidentifikasi masalah kognitif dan perkembangan dalam bidang matematika. Bentuknya berupa selembar kertas besar, oleh karena itu sering juga disebut sebagai Tes Koran oleh para pelamar kerja.

Tes Pauli atau Kraepelin yang dikerjakan dengan cepat dirancang untuk mengevaluasi kemampuan seseorang dalam menghitung sejumlah besar angka dalam waktu yang terbatas. Tes Koran ini juga membantu dalam mengukur kemampuan seseorang untuk mengingat urutan angka yang diberikan. Biasanya langkah ini terdiri dari dua bagian, yaitu bagian hitungan cepat dan bagian mengingat urutan angka.

Bagian hitungan cepat melibatkan penjumlahan atau terkadang pengurangan angka dalam waktu yang sangat terbatas. Bagian ini juga memerlukan kemampuan seseorang dalam mengenali pola angka dan menerapkan rumus matematika yang tepat.

Dari sekian banyak Tes Seleksi Masuk Perusahaan, ini termasuk sulit. Misal saja bagian mengingat urutan angka yang ada pada tes kraepelin pdf melibatkan mengingat dan mereproduksi urutan angka yang diberikan dalam waktu yang terbatas. Biasanya waktu mengerjakan per baris adalah 10 detik. Atau bisa saja berbeda tiap PT.

Tes kraepelin online ini juga dapat digunakan dalam penilaian orang dewasa dalam lingkungan kerja untuk mengukur kemampuan kognitif mereka dalam menyelesaikan tugas-tugas yang berkaitan dengan matematika pada pekerjaan.

Penilaian Tes Kraepelin Pauli

Setelah tes selesai kamu lakukan, rekruter atau HRD akan menilai jawabanmu dengan menghitung jawaban tes pauli yang benar, seperti:

• Jumlah jawaban yang salah;
• Jumlah jawaban yang benar;
• Total perhitungan yang berhasil kamu kerjakan;
• Jawaban yang kamu ubah.

Tanpa peserta sadari, tes ini akan menghasilkan sebuah grafik, grafik tes kraepelin yang bagus cenderung naik keatas atau minimal konsisten jawaban yang benar. Atau secara jelasnya :

• Bila pembuatan setiap kolomnya hasilkan garis diagram yang datar bermakna kamu mempunyai karakter stabil yang baik pada kerjakan suatu hal.sebuah hal.
• Bila garis diagram yang diambil dari tiap kolom yang kamu lakukan hasilkan garis yang naik, bermakna kamu mempunyai kenaikan dalam performa.
• Bila diagram yang tercipta ialah sebuah garis yang turun, bermakna kamu ialah tipe karyawan dengan motivasi kerja yang kurang hingga bisa jadi nanti akan kurang berprestasi.
• Bila diagram yang dibuat ialah garis yang turun naik, bermakna kamu mempunyai tingkat emosi yang buruk dan ketakstabilan.

Aturan dan Cara Cepat Mengerjakan Tes Kraepelin

Tes ini memiliki aturan khusus yang harus diikuti untuk memastikan hasil tes yang akurat dan obyektif. Sebelum mengerjakan, persiapkan untuk belajar tes kraepelin saat melamar kerja.

Aturan pertama dalam mengerjakan Tes Kraepelin dengan cepat adalah memperhatikan waktu yang telah ditentukan. Tes ini dilakukan dalam waktu yang terbatas, sehingga penting untuk memperhatikan waktu yang tersedia dan mencoba menyelesaikan tugas secepat dan seakurat mungkin.

Berikut cara mengerjakan tes kraepelin dengan cepat buat kamu ketahui :

• Kraepelin tes terbagi dalam 20 kolom yang berisi jejeran angka 0 sampai angka 9.
• Test kraepelin harus dituntaskan dalam kurun waktu 20 menit telah termasuk pengisian jati diri sampai pemberian perintah oleh petugas dan pemberian contoh pembuatan.
• Jejeran angka itu harus ditangani dari bawah ke atas setiap dua angkanya.
• Jumlah angka atas dan bawah harus dicatat di sisi kanan di antara dua angka yang dijumlahkan.
• Bila angka yang dijumlahkan lebih dari 10, angka yang dicatat cukup angka yang paling belakang.
• Pembuatan tiap kolom cuma dikasih waktu 30 detik yang lalu petugas akan berikan perintah untuk beralih pada kolom seterusnya.
• Bila kamu lakukan kekeliruan dalam penjumlahan dan ingin menukarnya, cukup hanya diconteng jumlah awalnya dan ditukar jawaban yang baru dari sisi kanannya.

Jangan lupa untuk menyiapkan alat tes kraepelin yang lengkap seperti pensil atau bolpoint, penghapus dan alat lainnya.

Contoh Tes Kraepelin atau Pauli

Berikut contoh tes kraepelin atau tes koran yang disajikan di web online atau aplikasi di Internet.

Kelebihan Tes Kraepelin atau Pauli

Salah satu kelebihan utama dari tes Kraepelin adalah kemampuannya dalam mengukur aspek-aspek kepribadian yang kompleks. Tes ini dirancang untuk mengukur berbagai aspek kepribadian, termasuk kematangan emosional, tingkat kepercayaan diri, stabilitas emosional, dan kemampuan interpersonal seseorang.

Selain itu, jenis seleksi ini juga memiliki tingkat kepercayaan dan validitas yang tinggi. Artinya, tes ini sangat dapat diandalkan untuk mengukur kepribadian seseorang. Hal ini memungkinkan tes kraepelin online gratis menjadi alat yang sangat efektif dalam membantu dokter dan psikolog dalam menentukan diagnosa dan memberikan rekomendasi pengobatan yang tepat.

Kelebihan lain dari tes Kraepelin adalah kemampuannya dalam memberikan gambaran yang jelas tentang karakteristik kepribadian seseorang. Tes ini memberikan hasil yang cukup terperinci tentang kepribadian seseorang, sehingga dapat membantu seseorang memahami dirinya sendiri dan meningkatkan kualitas hidupnya.

Kekurangan Tes Pauli atau Kraepelin

Meskipun tes ini cukup populer di kalangan psikolog, namun ada beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan.

Pertama, tes ini terlalu terfokus pada kemampuan verbal dan numerik seseorang. Padahal, kemampuan kognitif dan memori yang lain seperti kemampuan spasial, visual, dan motorik juga perlu diukur. Hal ini dapat menyebabkan hasil tes yang tidak akurat karena tidak mencakup kemampuan kognitif secara keseluruhan.

Kedua, tes ini tidak mempertimbangkan faktor sosial dan emosional seseorang dalam menjawab pertanyaan. Padahal, faktor ini dapat mempengaruhi kemampuan seseorang dalam menjawab pertanyaan dengan baik. Tes Kraepelin hanya mengukur kemampuan kognitif secara murni, tanpa mempertimbangkan faktor lain yang dapat mempengaruhi hasil tes.

Ketiga, tes ini tidak dapat mengukur kemampuan seseorang dalam situasi nyata. Padahal, kemampuan kognitif dan memori seseorang dapat berbeda saat diuji dalam situasi nyata. Hal ini dapat menyebabkan hasil tes yang tidak akurat dan tidak mencerminkan kemampuan seseorang dalam kehidupan sehari-hari.

Untuk lebih mengasah kemampuan, silahkan cari aplikasi tes kraepelin online. Gunakan waktu sebaik mungkin untuk mendapatkan hasil tes pauli atau kraepelin yang baik.

Demikianlah pembahasan Cara Cepat Mengerjakan Tes Kraepelin atau Pauli dengan benar. Semoga bermanfaat untuk kalian menjalani tes selelsi di perusahaan.